A life lived in fear is a life half lived.
Pernah mendengar kalimat tersebut?Yup, itu kalimat dilontarkan oleh seorang karakter pada sebuah Film Australia berjudul “Strictly Ballroom,” pada tahun 1992. Pepatah lain juga mengatakan, “The only thing we have to fear is fear itself.”
Kedua kalimat di atas juga menunjukkan kondisi tahun ini, 2020, dimana pandemi virus covid-19 masih enggan beranjak lenyap dari permukaan bumi. Lantas, apakah kita berdiam begini saja?
Melalui sebuah karya, berbagai cerita, kisah yang ditulis dalam genre fiksi dan non-fiksi telah ditorehkan oleh para penulis alumni Kaizen Writing Workshop Dee Lestari.
Kumpulan cerita pendek ini berlatar belakang kondisi pandemi Covid-19 yang ditulis oleh 27 orang 😎 dari beragam usia dan profesi.
Dari seluruh buku yang pernah saya tulis, buku antologi inilah yang merupakan buku tercepat prosesnya dibanding yang lain. Pada bulan Juni mulai nulis, due date Juli. Di bulan Juli itu pula proses editing, Agustus dibaca oleh Mentor kami, Dee Lestari. Di bulan ini juga langsung pre-sale dan naik cetak. Benar-benar luar biasa, terutama persaudaraan yang saling support antara kontributor dan member grup.
Blurb buku
“Lewat kelas Kaizen Writing yang saya ampu, saya dipertemukan dengan para penulis di buku ini. Mereka adalah peserta kelas perdana Kaizen Writing. Semangat berkarya yang membara, serta dukungan positif satu sama lain, membuat para penulis ini—baik yang profesional maupun sekadar hobi—memiliki kedekatan dan kekompakan yang mengagumkan. Mereka membuat akun khusus untuk berbagi karya, bernama @semutmerahkaizen di Instagram. Keseriusan dan kekompakan itu lantas mereka buktikan lewat buku ini.”(Dee Lestari a.k.a Bu RT @deelestari)
“Selamat untuk karya ini kepada semua penulis. Keterbatasan hanya ada dalam pikiran, sesungguhnya jiwa dan ide manusia seperti air di samudera yang tiada batas habisnya. Bangga sekali melihat karya ini rampung dalam waktu yang sangat singkat.”(Didiet Maulana a.k.a Ketua Alumni @didietmaulana)
Isi Buku
Kata pengantar:
❤️Dee Lestari (Bu RT)/Dewi Lestari – Penulis Perahu Kertas, Supernova, Aromakarsa, Filosofi kopi. Pencipta lagu Malaikat juga Tahu.
❤️Didiet Maulana (Ketua Alumni) – Owner Ikat Indonesia
Karya : Cerpen fiksi dan non-fiksi (sebanyak 27 karya = 27 judul)
Editor:
❤️Khoirun Nikmah @nikmahwriter
❤️Rini Irawati @rinisuryana
Cover buku design:
❤️Mohammad Kensha Yordan Vitrano (DKV ITB)
Konsep Ilustrasi:
❤️Alvanov Zpalanzani (DKV ITB)
📚 Detail Buku : Soft Cover, 167 halm.
ISBN : 978-623-297-019-9
Penerbit : ❤️ITB Press
Pesan di sini.
Buku ini inshaaAllah launching tanggal 8 September 2020 bertepatan dengan Hari Literasi Internasional (International Literacy Day). Kami akan menghadirkan Bu RT, Dee Lestari dan ketua angkatan kami, Mas Didiet Maulana.
—
Update Press Conference
Link berita online :