Hari ke-4, tepat hari ahad π
Kali ini pengamatan saya lakukan dari jam 9 pagi hingga jam 11 siang.
Nah, di hari keempat ini ada sedikit kegelian untuk diri sendiri. Kemarin-kemarin saya tidak sempat mencari makna observasi, nah ini observasi menurut ilmu psikologi ternyata berbeda dengan definisi saya di ilmu teknik. Awalnya saya mengira observasi ini melibatkan anak pada suatu penelitian, ada project yang dilakukan sebagaimana pada hari kedua yaitu mengamati cuaca π waktu itu Syahid berhasil mengobservasi cuaca yang mau hujan sehingga ketika mendung tebal disertai dengan rintik hujan dia langsung memberitahu saya untuk mengangkat jemuran dan dia membantu itu.
Ternyata bukan π
Berikut pengertian observasi menurut psikolog :
Secara umum observasi diartikan sebagai kegiatan memperhatikan seseorang atau sesuatu, mengikutinya dengan mata, yang dilakukan secara sadar dengan seksama dalam kurun waktu tertentu (Wahrig, 1978; Drosdowski, 1989); memperhatikan, mengontrol, mengendalikan sesuatu untuk tujuan tertentu, yang dilakukan dalam kurun waktu tertentu (Drosdowski, 1989); melihat dan memperhatikan (Hornby, 1984); melihat atau mengindera, terutama melalui perhatian yang seksama (The Merriam-Webster Dictionary, 1977).
Jadi, agenda saya selama ini mengamati anak dalam kurun waktu tertentu bisa dikatakan dengan observasi π
Baiklah, saatnya move on di hari keempat.
Ada apa sajakah kegiatan hari ini?
Pagi ini setelah bangun, Syahid mandi dan sarapan. Seperti biasa dia meminta buah dulu, maka dia pun saya beri buah pisang π dikupasnya sendiri
Kemudian dia menyatakan keinginan, “Mi ahid noton badanamu kuking, bikin kek” (Umi, syahid mau nonton badanamu yang cooking, bikin cake)
Saya jawab, “ambil di rak kamar syahid, putar sendiri bisa ya.”. Maka diapun mengikuti instruksi, menyalakan dan nonton sendiri π
Setelah itu saya mau uji empatinya, saya meminta buah pisang yang ada di meja.
U : Hid, umi minta pisangnya boleh?
S : *mengambil pisang yang masih belum dikupas kulitnya. berusaha mengupas namun marah karena keras, berbeda dengan pisang sebelumnya.
U : ayo bisa hid, coba ya kan tadi bisa sendiri ngupasnya (saya sambil mengendalikan emosi nih, wkwk)
S : *akhirnya bisa mengupas dan menyuapkan separonya ke saya.
*waaa berhasil, alhamdulillah
Setelah itu saya amati apa yang dia hasilkan semalam, ternyata belum dibereskan yaitu ‘baling-baling’ yang dibuat olehnya sendiri, seperti ini :
Setelah itu, saya meminta Syahid untuk membantu membersihkan kamar tidurnya yang baru ganti sprei kemarin diompolin lagi -_- Disinilah saya akhirnya menjadikan sprei sebagai cerita pelajaran hari ini π
“Hid, lihat sprei ini baru diganti kemarin sudah dipipisin lagi.”
*Syahid diam aja, bergeming -_-
Baiklah, yang penting dia sudah bantu dan mau mendengarkan ya huhu
Terakhir, saya ceklis hasil observasi hari ini, minggu 31 Maret 2019 :
See you later… π