Hai, ini long weekend. Start hari rabu kita ada pemilu serentak, 17 April. Lanjut 18 April yang jadi saksi atau petugas pemilu boleh cuti, jumat ada Good Friday tanggal merah umat kristiani, bablas sabtu-minggu. Jadi total libur bisa dihitung very long long weekend 🙂 rabu-minggu.

Nik kemana long wikennya?

aku pribadi di rumah aja, abis coblosan rabu, malamnya aku mampir bentar ke TPS buat liat suami kerja jadi saksi disana. Suami pulang subuh jam 4, paginya bangun kesiangan-alias abis subuh tidur lagi. Kamis full rehat di rumah sambil memantau hasil hitungan C1 di media sosial. Jumatnya, aku ikut bantu input C1 DPR-RI, DPD dkknya hingga menjelang asar. Pulangnya mampir beli buah, terus rehat di rumah. Entahlah akhir-akhir ini kepala bagian belakang agak pusing 🙁

Sabtu (hari ini) aku niat mau main ke jakarta, mau lihat Bobby the cat alias foto kucingnya pak Prabowo di jakarta pusat. Infonya ada di instagramnya Bobby >> “JAK – CATS” A photography exhibition by Ted van der Hulst Venue: De Kuntskring 2nd Floor. Jl. Teuku Umar no. 1, Menteng, Central Jakarta. 14 – 20 April 2019.

Berangkat sekitar jam 11 dari rumah, ke stasium Bojonggede. Turun di CIkini, ternyata dari Cikini jaraknya sekitar 2KM, akhirnya kami naik bajai 🙂 baru kali ini bisa naik bajai hehe, hanya 20ribu.

Sampai di lokasi, Syahid rewel ingin makan dan jajan. Akhirnya suami keluar nyari makanan. Btw, sebenarnya itu lokasi merupakan restoran elit. Makanya kami kesana nggak niat beli makanannya, hanya niat poto potonya kucing wkwk.

Diantarlah kami ke lantai 2 menggunakan lift, tapi karena Syahid minta turun yaudah aku sendiri akhirnya. Ada kejadian menarik disini. Lift kan notabene kalau udah naik bisa buka sendiri, lha ini aku naik lamaaaaaaaa banget sampai kukira aku terjebak di liftnya. Alhamdulillahnya ada pemuda yang ngebuka liftnya karena mau turun. Sampai di lantai dua, bulu kudukku meremang. Jika dilihat dari bangunannya emang kayak bangunan tua gitu. Ditambah desain interiornya yang cukup remang-remang dan sangat super duper sepi. Berasa masuk museum aroma kuburan. Mana aku kesana (di lantai 2) nggak ada orang satupun! gila, aku beranikan diri aja sendiri sambil pepoto kesana kemari.

Semua ruangan aku masukin, sampai ada ruangan yang membuatku asing dan seolah kakiku melayang, hihi serem euy. Untungnya ini siang hari-walaupun siang suasana tetep aja serem. Aku samperin, pelototin satu per satu foto galerynya nggak ada Bobby 🙁 phoeteqlah hatiku, aku kira aku kurang teliti, ku ulangi lagi cek satu per satu foto itu. Tetep aja nggak ada Bobby disana 🙁 hopeless, aku turun ke lantai 1 (aku gunakan tangga, trauma euy pakai lift). Ternyata si Bobby udah dibawa pulang dua hari lalu 🙁 well, oke. aku pulang aja.

kucingnya Raditya Dika yang gak ada bulunya

Keluar bangunan, lega sih dan akhirnya kami bertiga jalan ke arah stasiun. And wow deket bangett dari stasiun Gondangdia, jalan kaki aja bisa 🙂 tau gitu kan turun disana sejak awal hehe.

Tak lupa kami makan siang juga, kami memilih di area masjid cut meutia (konon ini masjid cukup terkenal, merupakan salah satu masjid tertua di jakarta). Dan makan ayam goreng lalap plus teh bertiga hanya merogoh 48ribu rupiah aja 🙂

Ya, inilah long wiken di bulan april kami. kalau kalian? 🙂